Oleh: hurahura | 1 September 2010

Patung Buddha Dirusak

Buddha di Swat mengalami kerusakan

Militan pro-Taliban diperkirakan mencoba menghancurkan patung Buddha di Pakistan Barat Daya.

Patung yang diperkirakan berasal dari abad kedua sebelum Masehi tersebut, hanya mengalami kerusakan kecil dalam serangan di dekat Manglore di distrik Swat yang terpencil.

Di daerah ini, terjadi peningkatan serangan terhadap target-target “non Islami” dalam beberapa bulan terakhir.

Ini merupakan serangan pertama di Pakistan dan mengingatkan pada serangan Taliban di tahun 2001 terhadap patung Buddha di Bamiyan di Afghanistan.

Pihak berwenang dan saksi mata di Swat mengatakan pria bersenjata mendatangi area tersebut hari Senin malam.

“Para militan ini mengebor lubang di bebatuan dan mengisinya dengan dinamit dan meledakkannya,” kata pejabat departemen arkeologi setempat Aqleem Khan kepada kantor berita Reuters.

“Ledakan ini merusak bagian dari bebatuan, namun tidak ada kerusakan pada patung Buddha itu sendiri.”

Seorang saksi mata Shahid Khan mengatakan kepada BBC bahwa karena lokasinya yang berada di pinggir jurang yang curam, sehingga hanya mengalami sedikit kerusakan. Patung itu berdiri di ketinggian 40 meter.

Ahli arkeologi setempat Professor Pervaiz Shaheen mengatakan kepada BBC bahwa patung Buddha di lembah Swat ini merupakan ketiga yang terbesar di Asia, setelah dua patung Buddha di Bamiyan.

Dia mengatakan usia patung itu adalah 2200 tahun. Lembah Swat pernah menjadi pusat kebudayaan kuno Gandhara.


Tinggalkan komentar

Kategori